LELANG JABATAN PROVINSI JATENG

Gubernur Jateng Segera Lakukan Lelang Jabatan

Minggu, 25 Agustus 2013

Ganjar Pranowo

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyatakan akan segera melakukan lelang sejumlah jabatan penting di lingkungan pemerintah provinsi setempat sesuai dengan aturan yang ada. "Lelang jabatan, termasuk jabatan Sekretaris Daerah Jateng, akan dilakukan secara terbuka untuk siapa saja yang mau mendaftar," katanya di Semarang, Ahad (25/8).

Hal tersebut disampaikan Ganjar usai bersilaturahmi dengan pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) tingkat nasional dan halalbihalal keluarga besar Korpri se-Jateng di Semarang. Ganjar menegaskan bahwa lelang jabatan secara terbuka itu semua orang bisa masuk dan sangat dimungkinkan diisi pegawai negeri sipil dari luar Jateng. "Lebih baik lagi kalau ada yang tumbuh dari kabupaten/kota di Jateng karena itu lebih joss," ujar politikus PDI Perjuangan itu.

Pada lelang jabatan Sekda Jateng, Ganjar mengungkapkan kemungkinan besar akan melakukan pola talent scouting atau mencari seseorang yang pas karena jabatan itu dinilai spesifik dan pasti yang masuk dalam level itu tidak terlalu banyak. "Akan tetapi, kalau saya bisa mendapatkan dari awal itu minimal 10 orang saja, mungkin objektivitasnya akan sangat bagus," kata Ganjar.

Terkait dengan waktu pelaksanaan lelang jabatan, Ganjar mengaku telah mengagendakan rapat-rapat untuk membahas hal itu dan akan membicarakannya pada hari Kamis (29/8). "Mudah-mudahan pada pembicaraan itu sudah bisa disepakati dan dalam 1--2 bulan sudah tercipta sistem untuk itu," ujarnya.

Ganjar mengatakan bahwa pertama-tama akan melihat kondisi existing-nya dari apa yang sekarang dikelola oleh Badan Kepegawaian Daerah Jateng dan tahapannya sampai di mana.

"Tentu kami akan melakukan review nantinya apakah itu sesuai dengan apa yang saya bayangkan. Kalau tidak, saya akan bermitra dengan tim independen untuk melakukan semacam reassesment total," paparnya. Dengan demikian, ketika melakukan replacement untuk beberapa itu, kata Ganjar, memang sudah sesuai dengan basis kompetensi dari kursi jabatan yang ada.