Senin, 27 Oktober 2014

Sedang nyabu



Sedang nyabu, sekretaris Korpri Tangsel diciduk polisi

Reporter : Mitra Ramadhan | Senin, 10 Maret 2014 23:07



Sedang nyabu, sekretaris Korpri Tangsel diciduk polisi
Ilustrasi Narkoba. ©2014 Merdeka.com
Berita Terkait
  • BNN bekuk WN China pengedar 9 kg sabu di Jakarta 

Merdeka.com - MH seorang PNS di Pemkot Tangsel ditangkap petugas Polresta Tangerang karena diduga sedang menggunakan sabu di wilayah Balaraja, Kabupaten Tangerang, Senin (10/3).
Selain MH, tiga orang rekan lainnya juga diciduk petugas. MH diketahui PNS Tangsel yang juga menjabat Sekretaris Korpri Tangsel.

Informasi yang dihimpun, pelaku diciduk di salah satu kontrakan di wilayah Balaraja saat keempat pelaku sedang asyik mengonsumsi sabu.

"Keempat pemakai narkoba jenis sabu itu JN (50), SR (34), OT (34), dan MH (54)," ungkap Kasat Narkoba Polresta Tangerang, Kompol I Gede Gotia.

Gotia mengatakan, salah satu yang ditangkap berinisial MH mengaku salah satu PNS di Kota Tangsel. "Mereka masih diperiksa untuk pengembangan lebih lanjut," katanya.

Dari tangan pelaku disita barang bukti sabu. "Barang bukti sabu seberat 0,40 gram berhasil kami sita," ungkapnya.

Kabid Pembinaan pada Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Tangsel Erwin Gemala Putra mengaku, pihaknya belum mendengar informasi penangkapan MH. "Belum, kami belum mendapat informasi," ucapnya.

Menurut dia, pihaknya masih menunggu laporan dan hasil penyelidikan dari Polresta Tangerang. Kalau memang nantinya terbukti melakukan penyalahgunaan narkotika. Maka langkah selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan oleh Inspektorat Tangsel.

"Nanti, Inspektorat akan memberikan rekomendasi hasil pemeriksaan," ujarnya.

Ke depan akan ditentukan sesuai dengan tingkat kesalahannya dan dilihat juga sejauh mana jasa dia di Pemkot Tangsel. Adapun pemberian sanksi mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) No .53 / 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS).

"Kita mengacu PP 53. Ada poin-poin di PP itu yang mengatur soal sanksi PNS yang menyalahgunakan narkotika," terangnya.
     Merdeka.com 28-10-2014

Korpri Beri Pembekalan untuk Optimalkan Kinerja Aparatur Pemerintah

Senin, 27 Oktober 2014

Korpri Beri Pembekalan untuk Optimalkan Kinerja Aparatur Pemerintah
  by : Gamanuel Yoga Elvradika Lien 


Pekanbaru, Riauaksi.com - Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) memberikan perhatian ekstra pada sisi motivasi prestasi pegawai, dan ini menjadi sorotan, karena motivasi dan inovasi menjadi cambuk penting dalam mengoptimalkan kinerja sebagai aparatur pemerintah.

Informasi tersebut diutarakan Ketua Dewan Pengurus Korpri Riau, Abdlu Lafiz disela-sela pelatihan motivasi berprestasi di Pekanbaru, akhir pekan lalu. 

´´Motivasi kerja itu tentu sangat diperlukan. Seorang yang tidak memiliki motivasi kerja yang tinggi dalam mengerjakan tugas, cenderung hanya sebagai melepaskan kewajiban. Tidak ada kreasi dan semangat untuk menjadi sesuatu yang istimewa dalam mencapai hasil yang maksimal,´´ terangnya, Sabtu (25/10).

Menurutnya, motivasi merupakan bagian yang penting dalam mencapai kesuksesan, baik sebagai individu maupun kesuksesan kelompok. Mantan Kepala BPM Bangdes Riau itu menerangkan, dengan motivasi prestasi pegawai akan melahirkan ide dan kreatifitas. Sehingga tugas dan tanggung jawab sebagai aparatur pemerintah dapat diimplementasikan secara maksimal.

´´Disinilah tugas kita sebagai anggota Korpri. Semangat motivasi ini yang juga perlu ditularkan bagi seluruh anggota korpri di kabupaten/kota se Riau,´´ imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Ketua 2 Korpri, Ramli Walid memberikan pemahaman tentang pentingnya motivasi ekonomi, seperti pengembangan semangat kewirausahaan. Menurutnya, untuk mewujudkan itu diperlukan semangat motivasi dari dalam diri. Selain itu diperlukan kerja tim dan perencanaan guna mengimplementasikan motivasi menjadi prestasi.

"Perbedaan orang sukses dan tidak bukan terletak pada tinggi sekolahnya. Tetapi pada tingginya kemauan dan motivasi untuk memberikan yang terbaik,´´ imbuh Kadis Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Riau itu.
sumber/foto: riau.go.id

Undangan Rapat Panitia HUT KORPRI KE 43 Tahun 2014




Wow! Ilmuwan Ungkap Bahaya Minuman Soda Bagi Otak dan Tubuh Kita!

Wow! Ilmuwan Ungkap Bahaya Minuman Soda Bagi Otak dan Tubuh Kita!

laboratorium header 02

Wow! Ilmuwan Ungkap Bahaya Minuman Soda Bagi Otak dan Tubuh Kita!

Riset yang dilakukan pada tikus menunjukkan bahwa tingkat protein dalam otak bisa berubah apabila mengonsumsi terlalu banyak gula pada minuman bersoda atau soft drink. Minuman Ini juga berbahaya apabila dikonsumsi berlebih oleh manusia.
Dilansir Telegraph, Jumat (15/11/2013), meminum minuman manis selama periode panjang tertentu bisa mengarah pada hiperaktivitas dan mengubah ratusan protein dalam otak.
Minuman soda berdasarkan penelitian juga bisa meningkatkan risiko sakit jantung, diabetes, peningkatan berat badan, kanker prostat, kanker payudara, kelemahan otot, dan penyakit lainnya.
Studi terbaru memfokuskan pada efek otak ketimbang keseluruhan tubuh. Riset yang dilakukan oleh peneliti dari Australia ini melibatkan tikus yang dicekoki air gula.
coca cola pepsi kanker
Penelitian menunjukkan, hewan pengerat ini menjadi hiperaktif setelah minum air tersebut. Kemudian, jaringan yang diambil dari salah satu bagian otak tikus ini mengalami perubahan pada 300 protein yang berbeda.
Jane Franklin, seorang peneliti di Macquarie University di Sydney mengatakan, peringatan kepada masyarakat ditingkatkan dalam konsumsi minuman gula. Ia mengimbau, minuman jenis ini disarankan dikonsumsi untuk kesenangan (seperlunya saja sekali-sekali).
“Jika Anda haus, minumlah air. Softdrink harus dinikmati tidak berlebihan,” ungkapnya. Ia menambahkan, minum terlalu banyak minuman ringan dapat mempengaruhi kimia otak serta pinggang pada manusia.
Penelitian oleh ilmuwan Swedia tahun 2012 lalu malah menemukan bahwa minum hanya satu gelas soda sehari saja sudah bisa meningkatkan kesempatan seseorang mengembangkan kanker prostat sekira 40 persen!
cocacola pepsi
Seberapa Bahaya Minuman Bersoda Bagi Tubuh?
Sebuah studi mengungkap bahwa minuman ringan yang sarat dengan gula tambahan, memicu kanker rahim. Penyakit ini kerap menyerang wanita berusia 50 tahun ke atas. Di Inggris, kanker ini menduduki peringkat keempat daftar penyakit mematikan. Tercatat sekitar 2000 orang per tahun meninggal akibat kanker rahim.
Selama 14 tahun para peneliti melakukan pengamatannya. Mereka melibatkan hampir 25 ribu responden berusia 50-60an untuk memberikan data soal makanan dan minuman apa yang dikonsumsi. Setengah responden malah menyatakan bahwa mereka menyenangi minuman soda.
Hasil penelitian yang didapat: 600 responden mengembangkan kanker endometrium.Peneliti dari The University of Minnesota mengatakan bahwa mereka yang gemar minuman manis biasanya mengabaikan pola hidup sehat.
minuman soda soft drink menyebab kankerPadahal, minuman manis bisa menambah berat badan, yang memengaruhi produksi sel lemak penghasil estrogen yang diyakini memicu kanker endometrium.
Selain itu, wanita dengan berat badan berlebih juga cenderung memproduksi insulin yang terkait dengan berbagai penyakit.
Peneliti Dr Maki Inoue-Choi mengatakan: “Penelitian telah mendokumentasikan bagaimana kontribusi minuman manis pada obesitas”.
Ia menambahkan, terlalu banyak gula dapat meningkatkan asupan kalori yang juga menyumbangkan risiko diabetes , penyakit jantung, dan kanker. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers & Prevention ini merupakan penelitian terbaru tentang efek minuman ringan pada kanker rahim.
Seperti dilansir Daily Mail, pada penelitian sebelumnya disebut bahwa minuman ringan mampu memicu serangan jantung, tulang rapuh, kanker pankreas dan prostat, lemah otot, dan kelumpuhan!
Apa Yang Terjadi Setelah Minum Minuman Bersoda?
Setelah 10 menit, sepuluh sendok teh gula yang terkandung dalam segelas Cola mulai melakukan “serangan” yang menghancurkan organisme tubuh dan satu-satunya penyebab alasan kenapa kita tidak muntah karena adanya asam fosfat (phosphoric acid) yang menghambat aksi dari gula tersebut.
Setelah 20 menit, sebuah lompatan kadar insulin yang tinggi dalam aliran darah mulai terjadi. Maka hati akan mengkonversi semua gula menjadi lemak.
Setelah 40 menit, pencernaan terhadap kafein akhirnya selesai. Pupil mata mulai membesar. Tekanan darah naik karena hati membuang lebih banyak gula ke dalam aliran darah. Reseptor adenosin akan diblokir, sehingga mencegah rasa kantuk.
Setelah 45 menit, tubuh meningkatkan produksi hormon dopamin, yang merangsang pusat kesenangan otak. Heroin memiliki prinsip kerja yang sama dalam hal ini.
Setelah 1 jam, asam fosfat (phosphoric acid) mengikat kalsium, magnesium dan seng dalam saluran pencernaan yang memacu dengan cepat (supercharges) metabolisme dalam tubuh. Pelepasan kalsium melalui urine juga meningkat.
Setelah lebih dari 1 jam, efek diuretik dari minuman mulai terjadi dalam “permainan” ini. Kalsium, magnesium dan seng dikeluarkan dari organisme tubuh, yang merupakan bagian dari tulang kita, seperti sodium. Pada saat ini kita telah menjadi mudah marah atau tenang. Seluruh kuantitas air yang terkandung dalam coca cola, dihilangkan melalui urin.
Sebenarnya, ketika anda memiliki sebotol Coke yang dingin dan menikmati kesegarannya yang tak terbantahkan, apakah kita tahu kandungan “cocktail kimiawi” yang telah kita tuangkan ke dalam tenggorokan kita?
Bahan aktif dari Cola adalah asam ortofosfat (orthophosphoric acid). Karena keasaman yang tinggi, tangki air yang digunakan untuk pengangkutan konsentrat ini harus dilengkapi dengan reservoir yang dirancang khusus untuk bahan yang sangat korosif.
Anatomi Minumam Bersoda
Mari kita lihat ” anatomi ” dari salah satu produk yang paling diiklankan dari “Coca – Cola, Co.” – Coca-Cola ringan tanpa kafein (Coca-Cola Light without caffeine). Minuman ini mengandung air berkarbonasi (Aqua Carbonated), E150D, E952, E951, E338, E330, Aromas, E211.
Air berkarbonasi yang dimaksud adalah air mineral. Hal ini akan membangkitkan sekresi lambung, meningkatkan keasaman asam lambung dan menimbulkan perut kembung dan memperbanyak evolusi gas. Selain itu, air dari mata air alami tidak digunakan, tetapi digunakan air yang disaring secara teratur.
E150D – Caramel_color, atau pewarna makanan (food coloring), diperoleh melalui pengolahan gula pada suhu tertentu, dengan atau tanpa penambahan reagen kimia (chemical reagents). Dalam  kemasan coca -cola, ditambahkan amonium sulfat.
E952 – Sodium Siklamat (Sodium Cyclamate) adalah pengganti gula. Siklamat adalah bahan kimia sintetis, memiliki rasa manis, yaitu 200 kali lebih manis dari gula dan digunakan sebagai pemanis buatan. Pada tahun 1969 pemanis itu dilarang oleh FDA karena seperti sakarin dan aspartam yang dapat menyebabkan kanker pada kandung kemih tikus saat dilakukan penelitian. Pada tahun 1975, larangan juga diberlakukan di Jepang, Korea Selatan dan Singapura. Pada tahun 1979, Badan Kesehatan Dunia atau WHO (World Health Organization), “tiada yang tahu kenapa?” – Cyclamates kembali direhabilitasi dan diakui aman untuk dikonsumsi. Aneh khan?
E950 – Acesulfame Potassium , 200 kali lebih manis dari gula, yang mengandung metil eter, dimana akan memperburuk pengoperasian sistem kardiovaskular. Zat ini juga mengandung asam asparaginic yang juga dapat menyebabkan efek perangsang pada sistem saraf kita dan dalam waktu lama dapat menyebabkan kecanduan. Acesulfame demikian buruk untuk dicerna dan tidak direkomendasikan untuk digunakan oleh anak-anak dan wanita hamil.
E951 – Aspartame. Sebuah zat pengganti gula bagi penderita diabetes dan secara kimiawi tidak stabil: pada suhu tinggi zat itu terurai menjadi metanol dan fenilalanin. Methanol sangat berbahaya: 5 – 10 ml dapat menyebabkan kerusakan saraf optik dan kebutaan yg tak dpt diubah (irreversible blindness). Dalam minuman ringan yang hangat, aspartame berubah menjadi formaldehida (formaldehyde) yang mengandung karsinogen yang sangat kuat. Beberapa jumlah kasus dengan keracunan aspartam meliputi: tak sadar diri, sakit kepala, kelelahan, pusing, mual, jantung berdebar (palpitation), berat badan naik, lekas marah, kecemasan, kehilangan memori, penglihatan kabur, pingsan, nyeri sendi, depresi, menurunkan kesuburan, menyebabkan gangguan pendengaran dan lain-lain. Aspartame dapat juga memprovokasi atau menyebabkan penyakit berikut: tumor otak, MS (Multiple Sclerosis) atau sklerosis ganda (merupakan suatu kelainan peradangan yang terjadi pada otak dan sumsum tulang belakang yang disebabkan oleh banyak faktor), epilepsi, Graves’ disease atau penyakit Graves (penyakit autoimun), kelelahan kronis, alzheimer , diabetes , defisiensi mental dan TBC.
E338 – Asam Ortofosfat (Orthophosphoric Acid), zat ini dapat menyebabkan iritasi kulit dan mata. Hal ini digunakan untuk produksi garam asam fosfat amonia, natrium, kalsium, aluminium dan juga dalam sintesis organik untuk produksi arang dan pita kaset film, untuk produksi bahan tahan api, keramik, kaca, pupuk, deterjen sintetik, obat-obatan, industri logam, industri tekstil dan industri perminyakan. Makanan berasam ortofosfat (food orthophosphoric acid) digunakan dalam produksi air berkarbonasi dan untuk persiapan bahan kue. Telah diketahui bahwa asam ortofosfat mengganggu penyerapan kalsium dan zat besi dari tubuh yang dapat menyebabkan melemahnya tulang dan osteoporosis. Efek samping lain adalah rasa haus dan ruam pada kulit.
E330 – Asam Sitrat (Citric Acid), zat ini tersebar luas di alam dan digunakan dalam industri farmasi dan makanan. Garam dari asam sitrat atau sitrat yang digunakan dalam industri makanan dipakai sebagai asam, pengawet, penstabil dan di bidang medis – untuk melestarikan darah .
E211 – Sodium Benzoate, zat ini digunakan dalam produksi beberapa produk makanan , sebagai agen anti bakteri dan anti jamur. Produk-produk ini mengacu pada selai, jus buah dan yoghurt buah. Ini tidak dianjurkan untuk digunakan oleh penderita asma dan orang-orang yang sensitif terhadap aspirin. Sebuah studi yang dilakukan oleh Peter Piper di Universitas Sheffield di Inggris, telah menemukan bahwa senyawa ini menyebabkan kerusakan yang signifikan pada DNA. Menurut kata-katanya, natrium benzoat yang merupakan komponen aktif dalam pengawet tidak merusak DNA, tapi menonaktifkannya! Hal ini dapat menyebabkan sirosis dan penyakit degeneratif seperti penyakit Parkinson.
Jadi, ternyata apa? Nah, ternyata bahwa “resep rahasia” dari coca -cola dan semua minuman ringan bersoda, adalah salah satu permainan iklan.
Rahasia apa yang ada di sana, ketika produk itu dikenalkan kepada kita bahwa produk ini adalah solusi lemah berefek mirip kokain dengan pengawet, pewarna, stabilisator dan lainnya, Produk ini membuat kecanduan mirip kokain yang disahkan, ditambah racun murni. Diet Coke bahkan lebih buruk karena aspartam di dalamnya menggantikan gula, yang menjadi racun neurotoksik murni!!
http://nationalismwatch.files.wordpress.com/2012/02/pepsi-vs-coke.jpg?w=612&h=369
Manfaat Coca-Cola dan Minuman Bersoda
Jadi, jika Anda tidak dapat membayangkan hidup tanpa coca-cola, ambillah keuntungan darinya dengan rekomendasi sebagai berikut :
- Banyak distributor coca-cola di AS menggunakan minuman ini untuk membersihkan mesin truk mereka.
- Banyak petugas polisi di AS memiliki botol coca-cola di dalam mobil mereka dan ketika kecelakaan mobil terjadi, mereka mencuci darah di jalan dengan itu.
- Coca – Cola adalah alat yang hebat untuk menghapus noda berkarat pada permukaan krom mobil. Untuk menghapus korosi dari aki mobil, tuangkan dengan Coke dan korosi akan hilang.
- Dapat digunakan untuk membuka tutup sekrup berkarat, celupkan kain di coca-cola dan bungkus tutup berkarat di sekitarnya dan tunggu selama beberapa menit.
- Untuk membersihkan noda dari pakaian, tuangkan coca-cola pada pakaian kotor, tambahkan deterjen dan jalankan mesin cuci seperti biasa. Anda akan terkejut dengan hasilnya.
- Di India, beberapa petani menggunakan coca-cola, bukan pestisida, untuk pemusnahan hama, karena lebih murah dan efeknya benar-benar memuaskan.
Jadi , coca-cola tak dapat disangkal adalah produk yang sangat berguna. Namun kuncinya adalah untuk digunakan dengan tujuan yang dimaksudkan, tetapi tidak untuk diminum! (telegraph/ trueactivist.com / aspartamekills.com) Sumber : Wordpress.com

Ratusan PNS Dataran Tinggi Gayo Meriahkan HUT Korpri

Ratusan PNS Dataran Tinggi Gayo Meriahkan HUT Korpri

bangudin | Senin, 27 Oktober 2014 - 15:20:17 WIB | dibaca: 161 pembaca

Suasana paduan suara dalam rangka HUT KORPRI ke-43
Oleh: Yaumil Vina
Ratusan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Aceh Tengah mewakili masing-masing SKPK ikut ambil bagian memeriahkan Hari Ulang Tahun KORPRI ke-43 dengan mengikuti perlombaan yang diselenggarakan oleh panitia.
Acara berlangsung meriah, dihadiri oleh segenap pegawai SKPK pada hari senin tanggal 27 Oktober 2014 di Gedung Olah Seni (GOS). Adapun perlombaan yang di tampilkan antara lain paduan suara dan pengucapan Panca Prasetya Korpri.
Acara diawali dengan tampilan paduan suara oleh BKKBN yang bernyanyi dengan lantunan suara yang indah diikuti dengan peserta lainnya. Adapun SKPK yang ikut berpartisipasi antara lain DPKKD, Dinas Keuangan, Setdakab, BKKBN, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, dan lainnya.
Menurut salah seorang panitia, Burhansyah (38) acara tahunan ini tetap mampu menyedot perhatian aparatur di Dataran Tinggi Gayo.
"Secara keseluruhan peserta yang ikut perlombaan paduan suara kurang lebih sebanyak 62 orang dan pengucap panca prasetya korpri sebanyak 39 orang", ujarnya.
Perlombaan yang diadakan untuk mempererat tali korp sesama pegawai demi terciptanya kinerja yang baik bagi masyarakat melalui pelayanan publik.
Menurutnya, Korpri dalam hal ini memberikan kesempatan kepada pegawai dalam menampilan prima untuk memperlihatkan kemampuan bernyanyi mars korpri dan pengucapan Panca Prasetya Korpri yang lantang.
Disamping itu, lanjutnya, Korpri juga telah mengadakan perlombaan lainnya pada hari kamis minggu lalu. Perlombaan pada hari ini di menangkan oleh Setdakab dengan perolehan nilai 914, diikuti dengan pengucapan panca prasetya korpri putri dimenangkan oleh pegawai satpol PP kemudian korpri putra oleh pegawai kecamatan celala. Kemudian perolehan hadiah diberikan pada saat Upacara peringatan Korpri.
     Sumber : TanohGayo.com
Sumber Berita: tanohgayo.com

Mulai 2015, Uang Kadedeuh Pensiunan PNS Kabupaten Bekasi Rp20 Juta

Mulai 2015, Uang Kadedeuh Pensiunan PNS Kabupaten Bekasi Rp20 Juta

Oktaviano DB Hana - Rabu, 08 Oktober 2014, 16:15 WIB Ilustrasi/Bisnis
Bisnis
Ilustrasi
Bisnis.com, CIKARANG – Terhitung per 1 Januari 2015, pegawai negeri sipil (PNS) di Pemerintahan Kabupaten Bekasi yang mulai memasuki masa pensiun akan menerima uang kadeudeuh (penghargaan) sebesar Rp20 juta.
Ketua Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Bekasi Muhyiddin menuturkan kebijakan tersebut tertuang dalam Keputusan Dewan Pengurus Kabupaten Korpri yang disahkan pada Juli lalu. Menurutnya, uang kadeudeuh tersebut, jelasnya, secara keseluruhan berasal dari akumulasi iuran anggota.
“Murni dari iuran anggota Korpri itu sendiri. Jadi, tidak membebankan APBD,” jelasnya seperti dikutip dari laman Pemkab Bekasi, Rabu (8/10/2014).
Sebelumnya, PNS yang memasuki masa pensiun hanya menerima uang kadeudeuh senilai Rp1 juta.
Sekretaris Dewan Pengurus Kabupaten Korpri Bekasi  Asep Muharam mengatakan peningkatan tersebut mengakibatkan perubahan pada besaran iuran semua anggota Korpri, yakni sebesar 2% dari tunjangan daerah.  Dia menuturkan semakin besar golongan atau semakin tinggi jabatannya, semakin besar pula iuran keanggotaannya.
Hal tersebut, lanjutnya, diarahkan agar anggota Korpri yang mendapat tunjangan yang lebih besar mensubsidi anggota dengan tunjangan daerah lebih kecil.
“Satu contoh, jika seorang PNS Gol III/b mendapat tunjangan daerah Rp1,6 juta, maka iuran anggota Korpri-nya per bulan sebesar Rp32.000,” jelasnya.
Sementara itu, Asep menambahkan pemberian uang kadeudeuh sejak 2015 akan diberikan secara kolektif setiap tiga bulan. Dia mencontohkan pemberian uang kadeudeuh akan diberikan secara serentak bagi PNS yang pensiun pada bulan Januari, Februari dan Maret 2015.
"Kita juga akan adakan pelepasan kepada yang pensiun tersebut bersamaan dengan kegiatan Pemda, sekaligus pemberian uang kadeudeuh dimaksud," kata Asep.
     Sumber : Jakarta Raya

Korpri Aceh Tengah Miliki Keunggulan Dari Daerah Lain

Diatur Qanun Daerah, Korpri Aceh Tengah Miliki Keunggulan Dari Daerah Lain

Kategori : Pemerintahan Jumat, 05 September 2014 - Oleh hafidhah
Takengon - Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri), dewan pengurus Kabupaten Aceh Tengah, memiliki keunggulan dari daerah lainnya di Indonesia, dengan sejumlah kewenangan yang inovatif.
Hal itu, karena Korpri Aceh Tengah telah memiliki qanun daerah yang mengatur tentang susunan sekretariat dewan pengurus kabupaten.
Sehingga, Dewan Pengurus Kabupaten (DPK) Korpri di daerah ini sudah menjadi sekretariat atau SUPH sendiri.
“Selama ini, Korpri di Indonesia hanya terfokus kepada hasil Munas Korpri, terkait tupoksi Korpri itu sendiri,” kata Sekretaris Korpri Aceh Tengah, Khairil Ajhar SH, Kamis 4 September 2014, di sela kegiatan Korpri yang menyelenggarakan pertandingan sepak bola mini, di lapangan Setdakab setempat.
Khairil menjelaskan, berdasarkan qanun daerah Nomor 12 tahun 2013 yang mengatur tupoksi DPK Korpri di daerah itu, maka Korpri Aceh Tengah telah mempunyai kewenangan untuk menciptakan kinerja-kinerja yang inovatif, untuk memupuk kerja sama antara PNS di daerah itu.
“Bahkan pada kegiatan rutinitasnya telah memiliki LBH dan koperasi PNS, yang mengakomodir seluruh PNS di Aceh Tengah. Ini semua adalah berkat perhatian dari pemerintah Aceh Tengah kepada PNS,” tutur Khairil.
     Sumber : http://humas.acehtengahkab.go.id

Anggota Korpri Tidak Boleh Masuk Partai Politik

Sutono: Anggota Korpri Tidak Boleh Masuk Partai Politik

DL/22102014/KALIANDA
Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) Sutono, menekankan agar anggota Koprs Pegawai Indonesia (Korpri) di lingkungan Pemkab setempat harus bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan dan partai politik.
Hal ini dikatakannya, pada saat membuka acara sosialisasi peraturan perundang-undangan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Lamsel, Rabu (22/10) di Aula Rajabasa.
Dia menjelaskan, pembenahan sistem birokrasi, telah diamanatkan dalam undang-undang Nomor 5 tahun 2014 pasal 9 ayat 2. Dalam UU tersebut dinegaskan bahwa, pegawai aparatur sipil negara harus bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan dan partai politik, dan dilarang untuk menjadi anggota dan pengurus partai.
Larangan menjadi anggota partai politik seperti yang tertuang pada PP No. 37 tahun 2004 tentang larangan PNS menjadi anggota partai politik. Dan apabila terbukti ada PNS yang melanggar, sesuai dengan ketentuan PP No 53 tahun 2010 tentang PNS, maka dapat dijatuhi hukuman disiplin ringan hingga hukuman yang berat.
Sutono yang juga ketua Korpri Lamsel menyadari, sebagian anggota korpri masih awam atau minim pengetahuan tentang perundang-undangan, terutama terkait dengan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab dan wewenang sebagai anggota korpri, terlebih menjelang diberlakukannya UU ASN. “Saya pandang, anggota korpri wajib menerima pemahaman sekaligus menambahkan wawasan mereka tentang peraturan perundang-undangan, agar mereka paham apa yang harus dilakukan,” ucap Sutono.
Sutono menghimbau, peran Korpri harus dapat merubah pola pikir birokrat sebagai abdi masyarakat, dengan upaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. “Pemahaman terhadap perundang-undangan bagi anggota korpri tentu dapat menunjang pelaksanaan tugas kedinasan para pegawai, baik secara kelembangaan, individual atau kolektif. Karena, saat ini kita semakin dituntut memiliki kompetensi, kapasitas dan profesionalitas,” ungkapnya.(rd-06)
     Sumber : Detik Lampung.com

Minggu, 26 Oktober 2014

SOSIALISASI PENINGKATAN KINERJA SUMBER DAYA APARATUR DI KABUPATEN BENGKAYANG

SOSIALISASI PENINGKATAN KINERJA SUMBER DAYA APARATUR DI KABUPATEN BENGKAYANG

BENGKAYANG - Dalam Organisasi Pemerintahan Pegawai Negeri Sipil merupakan salah satu Sumber Daya Aparatur yang mempunyai peran strategis dalam penyelenggaraan Pemerintahan dan Pembangunan. melaksanakan tugas pelayanan masyarakat secara jujur adil dan merata. Aggota KORPRI (PNS) dituntut profesional, memiliki wawasan global, serta disiplin kerja yang bertanggung jawab dan menjadi perekat Negara Kesatuan Republik Indonesia. untuk menunjang kinerja, kedisiplinan dan kreativitas anggota KORPRI (PNS) semakin meningkat, Sekretariat Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Provinsi Kalimantan Barat, menyelenggarakan Sosialisasi Peningkatan Kinerja Sumber Daya Aparatur di Kabupaten Bengkayang bertempat di Hotel Grand Lala, Kamis (9/10).
Sosialisasi Peningkatan Kinerja Sumber Daya Aparatur ini menghadirkan narasumber Kepala Badan Kepegawai Provinsi Kalimantan Barat, Kartius, SH. M.Si. Anggota Bidang Perlindungan Hukum Dewan Pengurus KORPRI Provinsi Kalimantan Barat, Drs. R.S. Kamso, SH. MM dan Kepala  PT. TASPEN cabang Pontianak, Refli Ruslai.
Turut hadir pada kegiatan ini Asisten III Setda Pemerintah Kabupaten Bengkayang, Drs. Gerardus, M.Si, para camat dan peserta sosialisasi dari SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkayang. Acara dimulai dengan pemberian santunan kematian PNS dari Pemerintah Kabupaten Bengkayang  kepada 8 orang ahli waris.
Sekretaris KORPRI Provinsi Kalimantan Barat, Drs. H. Syarif Yusniarsyah, M.Si mengatakan sesama anggota KORPRI harus timbul rasa kebersamaan, jangan saling menjatuhkan dan jangan terjadi pergesekan karena KORPRI adalah Abdi Pemerintah, Abdi Negara dan Abdi Masyarakat. jadilah Pegawai yang baik dan akan membawa dampak Pemerintahan yang baik pula.
Beliau juga mengingatkan, kepada pembina Kepegawaian yang ada di Kabupaten bengkayang berkenaan dengan kita sebagai pemimpin, kita sebagai pemimpin itu bagaikan seorang panglima perang, seorang panglima perang yang baik adalah ketika panglima itu berperang melawan musuh dia bisa menghentikan perperangan itu untuk menjadi kemasylahatan umat. seorang pemimpin sebagai kepala SKPD harus bisa mengayomi bawahannya.
Ditempat yang sama Kepala Badan Kepegawai Provinsi Kalimantan Barat, Kartius, SH. M.Si, mengatakan Birokrasi harus berani berinovasi, berani bermimipi dan berani gagal. maju mundurnya Pemerintah Kabupaten Bengkayang ada di tangan Bapak/ibu ( Anggota KORPRI ) sebagai birokrasi harus bisa mensejahterakan masyarakat, Pegawai Negeri Sipil adalah pelayan masyarakat karena gaji Pegawai Negeri Sipil dibayar dari pajak dan retribusi masyarakat.
Pada Kesempatan ini PT. TASPEN cabang Pontianak menyampaikan Layanan dan Peningkatan Manfaat Hari Tua PNS diantaranya mendorong manfaat hari tua minimal 100 juta, Taspen Whole Life, Taspen Save, Taspen Credit Life, Taspen Group Annuity.
     Sumber : Korpri Kalimantan Barat

Korpri Asahan Salurkan Rp 140 Juta Dana Kemalangan

Rabu, 22 Okt 2014 07:41 WIB
Korpri Asahan Salurkan Rp 140 Juta Dana Kemalangan
MedanBisnis - Kisaran. Korps Pegawai Negeri Sipil (Korpri) Kabupaten Asahan telah menyerahkan dana bantuan kemalangan sebesar Rp 140 juta untuk 28 ahli waris hingga pertengahan bulan Oktober 2014.
Selain masing-masing ahli waris mendapat Rp 5 juta, Korpri juga memberikan santunan dana pemakaman sebesar Rp 500 juta kepada masing-masing tumpu musibah. Artinya untuk santunan pemakaman sudah disalurkan sebesar Rp26 juta.

Ketua Korpri Asahan M Sofyan Yoga didampingi sekretaris Korpri Asahan Rahmat Halim, mengatakan penyerahan dana kemalangan kepada ahli waris anggota Korpri Asahan merupakan bentuk kepedulian Korpri terhadap seluruh anggota.

"Bantuan ini adalah program Korpri Asahan. Dan kita hanya berharap semoga bantuan yang diberikan Korpri dapat dimanfaatkan dengan baik oleh keluarga yang ditinggalkan, dan diharapkan hubungan silaturahmi dengan Korpri jangan sampai putus," ungkap Yoga usai menyerahkan bantuan di Gedung Korpri Asahan, Senin (20/10).

Sementara itu, Halim menambahkan dalam waktu dekat pihaknya kembali menyerahkan dana kemalangan kepada 16 ahli waris atau sebesar Rp 80 juta ditambah dana pemakaman sebesar Rp 8 juta.

" Sebanyak 16 ahli waris ini telah memenuhi berkas, sehingga kita wajib menyalurkan dana kemalanganya. Dan masih ada sejumlah ahli waris yang masih dalam proses berkas," cetus Halim, sembari mengatakan dana kemalangan tersebut berasal dari iyuran anggota Korpri.

Dari keseluruhan ahli waris yang mendapatkan dana tersebut diantarnya, ahli waris dari alm Nilawati bekerja di UPT Dinas Pendidikan Sei Kepayang Timur, alm Alpred bekerja di SMP Negeri 1 Kisaran Kabupaten Asahan, alm Susi Apriani Latsa bekerja di Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset, alm Rudenan bekerja di Badan Pelaksanaan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan, dan sejumlah ahli waris lainya. (indra skoembang)      Sumber : MedanBisnis

Bambang DH: Boroskan Anggaran

Bambang DH: Boroskan Anggaran, Bubarkan Korpri

Senin, 27 Oktober 2014 11:01 WIB

SURABAYA – (BangsaOnline)

Organisasi Korp Pegawai
Negeri Indonesia (Korpri) diusulkan dibubarkan karena dinilai menjadi institusi
yang memboroskan uang rakyat karena selama ini institusi itu menikmati APBD. Terlebih,
pasca era reformasi pemerintah giat mengkampanyekan optimalisasi anggaran untuk
rakyat bukan untuk aparatur negara. Hal itu agar pembangunan pro rakyat
benar-benar bisa terwujud. Usulan itu muncul saat hearing antara Komisi A DPRD
Jatim dengan sekretariat Korpri Jatim terkait pembahasan RAPBD Jatim 2015.

" Pembinaan PNS itu
bisa melekat ke Kepala Daerah dan didistribusikan ke pimpinan SKPD atau Unit
Satuan Kerja sehingga Korpri tidak memerlukan sekretariat dan anggaran
sendiri," ujar Bambang DH anggota Komisi A DPRD Jatim, kemarin.

Menurut mantan Walikota
Surabaya itu, dalam RAPBD Jatim 2015, sekretariat Korpri Jatim dialokasikan
sebesar Rp14 miliar itu merupakan pemborosan sehingga bisa dikurangi dan
dialihkan untuk SKPD lain yang mengurusi kepentingan masyarakat. " Apalagi
pengajuan sebesar itu perinciannya kurang mendetail sehingga saya mengusulkan
supaya alokasi anggaran Korpri dikurangi bahkan kalau bisa dibubarkan
saja," tegas Bambang DH.

Di sisi lain, pihaknya
juga mendapatkan kabar anggota Korpri dikenai iuran bulanan sesuai golongan dan
kepangkatan masing-massing PNS. "Besaran iuran itu bervariasi sesuai
golongan dan kepangkatan yakni antara Rp 10 ribu – Rp 40 ribu. Kalau masih
minta anggaran APBD khan bisa doubel anggaran," kelakar Bambang DH.

Terpisah kepala
sekretariat Korpri Jatim Hizbul Waton mengatakan bahwa anggaran korpri itu
bukan untuk kemasyarakatan tapi difokuskan untuk kegiatan pembenahan internal
PNS. " Ada sekitar 5 kegiatan di sekretariat Korpri. Saya jamin tidak ada
kegiatan yang fiktif dan bisa dipertanggungjawabkan," tegasnya.

Sementara soal
pembubaran institusi Korpri, lanjut Hizbul pihaknya menyerahkan sepenuhnya
kepada DPRD karena pembentukan Korpri berdasarkan Perda inisiatif Dewan Jatim
yang mengacu pada amanat Undang-Undang. " Bagi saya no problem dibubarkan
asal tidak menyalahi aturan. Apalagi, sekarang sudah ada UU No.5 tahun 2014
tentang Aparatur Sipil Negara (ASN)," pungkasnya.

     Sumber : Bangsaonline.com

Jumat, 24 Oktober 2014

Kunjungan Kerja

3 Kunjungan Kerja dari Korpri Kota Banjarmasin dan Korpri Kepulauan Talaud
2 Kunjungan Kerja dari Korpri Kota Banjarmasin dan Korpri Kepulauan Talaud
1 Kunjungan Kerja dari Korpri Kota Banjarmasin dan Korpri Kepulauan Talaud
4 Kunjungan Kerja dari Korpri Kota Banjarmasin dan Korpri Kepulauan Talaud
5 Kunjungan Kerja dari Korpri Kota Banjarmasin dan Korpri Kepulauan Talaud
Ketua DP Korpri Kab. Bantul Menerima Kunker Korpri Kota Banjarmasin
dan Korpri Kepulauan Talaud
Rabu , 22 Oktober 2014 09.00 WIB
Senin , 20 Oktober 2014, DP Korpri Kabupaten Bantul,
menerima kunjungan kerja dari  DP Korpri Kota Banjarmasin
dan Korpri Kepulauan Talaud dengan rombongan dari Korpri Kota Banjarmasin yang
berjumlah 15 orang dipimpin oleh Drs. Zulfadli Gozali, MSi dan Korpri Kepulauan Talaud
yang berjumlah 4 orang dipimpin oleh Ir. Djemi Gagola, MSi.
Kunjungan kerja tersebut diterima Ketua DP Korpri Bantul, Drs. Riyantono, M.Si di ruang rapat kerjanya.
Didampingi oleh Sekretaris Korpri, Y Ariyanto, SE, MP, Bidang Pengendalian Drs. Didik Warsito, MM,
Bidang Kerohanian dan olah raga Drs. Edy Bowo Nurcahyo, MA, Bidang Organisasi Ir. Pulung Haryadi, M.Sc,
dan Maryana, S.Pd, MH.
Maksud kunjungan kerja tersebut untuk menyerap ilmu tentang tata kelola
Program-program dan tentang kesekretariatan. Ada sekitar 10 (sepuluh)
pertanyaan yang diajukan antara lain tentang DKS(Dana Kesetiakawanan Sosial) sebagai program unggulan
dari Korpri Kab. Bantul dan Koperasi Korpri Abdi Negara sebagai bentuk dan upaya untuk meningkatkan anggota Korpri.
     Sumber : Korpri Kabupaten Bantul

Surat Edaran Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) KORPRI Angkatan VII Tahun 2014




Kamis, 23 Oktober 2014

Sekdakab Sergai Buka Porkab Korpri

Sekdakab Sergai Buka Porkab Korpri Tahun 2014

Rabu, 22 Oktober 2014 | Dibaca 19 kali

Sei Rampah, (Analisa). Sekdakab Sergai Haris Fadillah membuka Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Korpri Serdang Bedagai di halaman Kantor Dinas Pendidikan Sergai Jalan Negara Desa Sei Rampah Kecamatan Sei Rampah, Selasa (21/10).
Ketua Pantia Pelaksana Joni Walker Manik mengatakan, Porkab ini untuk memeriahkan HUT ke-43 Korpri Serdang Bedagai untuk menggelorakan kegiatan olahraga dan meningkatkan prestasi sportivitas serta meningkatkan prestasi dan semangat jiwa korps bagi pegawai negeri sipil di lingkungan Pemkab Sergai, serta sebagai ajang kebersamaan dan silaturahmi anggota Korpri Sergai. Para peserta kegiatan ini adalah para anggota Korpri dan tenaga kontrak Pemkab Sergai.
Bentuk kegiatan pertandingan futsal dilaksanakan 21-24 Oktober 2014 bertempat di gedung olahraga (GOR) Sergai di kawasan Replika Kecamatan Pegajahan dengan jumlah peserta 30 tim. Pertandingan tenis meja 21 – 24 Oktober 2014 di aula Dinas Pendidikan Sergai. Selanjutnya trup gembira 21-24 di SMA Negeri 1 Sei Rampah dengan jumlah peserta 21 tim. Mengawali pertandingan tenis meja Sekdakab melakukan servis pertama. Sumber : Harian Analisa

Senin, 13 Oktober 2014

JAGA KEKOMPAKKAN Dipublikasikan

JEMAAH CALON HAJI KORPRI AGAR JAGA KEKOMPAKKAN
Dipublikasikan : 27 Agustus 2014
Walikota Mataram H. Ahyar Abduh meminta Jamaah Calon Haji asal Kota Mataram untuk menjaga kekompakan selama berada di Tanah Suci. Hal tersebut disampaikan Walikota saat melepas JCH Korpri Kota Mataram, Rabu (27/8).  Dihadapan 49 Calon Haji yang berasal dari SKPD dan Guru se Kota Mataram, Walikota mengingatkan agar persiapan jelang keberangkatan, Calon Haji hendaknya menyiapkan fisik yang prima. Kondisi fisik yang prima lanjutnya dapat membantu Calon Haji dalam menyempurnakan Rukun, Wajib dan Sunnah Haji.
Beberapa pengalaman selama penyelenggaraan musim haji menjadi sorotan Walikota. Para jamaah haji pada saat di tanah suci kerap terpisah dari rombongan sehingga menyulitkan petugasdalam mengatur jamaah haji. Tidak jarang ungkapnya Jamaah Haji yang tersesat dan terkendala dalam menyempurnakan rukun dan wajib haji.
Sementara Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Koorpri Kota Mataram, DR.TGH Husnan Ahmadi, M.Pd mengatakan, komposisi Calon Haji tahun 2014 didominasi para Guru. Dari 49 JCH, 41 diataranya adalah para Guru serta 8 lainnya berasal dari SKPD se Kota Mataram. Demikian pula jumlah jamaah laki-laki tahun ini lebih banyak dari tahun sebelumnya yang didominasi oleh CJH Perempuan dimana dari 49 tersebut 26 diantaranya adalah jamaah laki-laki.
Disamping itu, dalam upaya turut mendukung program Pemerintah Kota Mataram, IPHI Koorpri telah melaksanakan sejumlah program seperti Pengajian Majlis Taklim IPHI yang dilaksanakan oleh Jamaah Perempuan. Husnan, juga mengungkapkan pihaknya telah membentuk Baitul Maal waTamwil (BMT) yang merupakan lembaga keuangan syariah dalam menopang perekonomian masyarakat Kota Mataram ungkapnya (dh/nyem)
     Sumber : Pemerintah Kota Mataram

Seratus Calon Jamaah Haji Anggota Korpri Riau Dilepas

Seratus Calon Jamaah Haji Anggota Korpri Riau Dilepas

Jumat,15 Agustus 2014 | 10:25:00   Dibaca: 27 kali Asisten III : Semoga Menjadi Haji Yang Mabrur
PEKANBARU - Sebanyak seratus calon jamaah haji dari Pegawai Negri Sipil (PNS)/ Anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di Lingkungan Pemerintah Provinsi dilepas oleh Asisten III Setdaprov Riau  Administrasi Umum Hardi Jamaludin yang mewakili Gubernur Riau, Annas Maamun.
Pelaksanaan pelepasan calon jamaah haji anggota Korpri ini berlangsung di kompleks Perumahan Gubernur Riau, Jumat pagi (15/8/2014).
Menurutnya adanya pegawai dari lingkungan Pemerintah Provinsi Riau  yang berangkat haji pada tahun 1435 Hijeriah ini merupakan bentuk kesadaran untuk meningkatkan iman dan takwa kepada Allah.
"Sebagian cukup banyak yang dapat menunaikan ibadah haji dan serta jamaah haji tahun depan kita harapkan meningkat. Ini salah satu bentuk peningkatan kesadaran dalam meningkatkan ibadah," katanya.
Lebih jauh disampaikanya bawa bulan puasa sudah dilalui dan bulan kemenangan sedang berlangsung. Maka dengan adanya calon-calon jamaah haji dari lingkungan pemerintah Riau ini maka sempurnalah ibadah.
"Namun, jadikan  momentum ini yang baik untuk  mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara serta mampu menjadi contoh pegawai lain," sebutnya.
Dalam kesempatan tersebut juga, Asisten III mengingatkan kepada calon jamaah haji agar tetap bersyukur dan keluarga yang ditinggalkan pun bisa mendoakan suapaya nantinya ibadah yang dilakukan berlangsung dengan lancar hingga kembali ke Indonesia.
"Kita sama-sama bersyukur dan ini bentuk dari meningkatnya kesejahteraan dari para pegawai kita.  Yang belum supaya ini dijadikan dorongan para pegawai yang lain. Kemudian kita bersama berdoa supaya yang  menunaikan ibadah haji dan dapat mempersiapkan diri sebaik-baiknya,siap berangkat dan yang ditinggalkan agar mendoakan supaya jamaah bisa khusuk beribadah," ajaknya.
Sementara itu, Sekertaris Dewan Pengurus Korpri Provinsi Riau, Taufik menjelaskan bahwa seratus orang jamaah haji untuk tahun 2014 ini memang berkurang bila dibandingkan dengan tahun 2013 lalu.
"Sebenarnya masih banyak calon-calon jamaah yang lain . Tapi, masih dalam daftar tunggu untuk tahun berikutnya dan memang kalau dibandingkan dengan tahun lalu berkurang," jelasnya.
     Sumber : Pemerintah Provinsi Riau

Musim Haji Tahun 2014, Bupati Lepas 67 JCH Korpri Inhil

Musim Haji Tahun 2014, Bupati Lepas 67 JCH Korpri Inhil

bupati-inhil-melakukan-tepung-tawar-kepada-anggota-korpri-yang-melaksanakan-haji-th-2014
Tembilahan (kabarinhil.com)-Memasuki musim Haji Tahun 2014 ini, Pemkab Inhil dalam hal ini Bupati Inhil HM.Wardan, Selasa (26/8) melepas sebanyak 67 orang PNS untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci. Pelepasan anggota Korpri yang dilaksanakan di Aula Lantai Lima Gedung Kantor Bupati.
Dalam sambutannya Bupati Inhil Hm.Wardan mengucapkan selamat atas keberangkatan para anggota Korpri Kab. Inhil untuk menuju Makkah Al-Mukarammah yang diiringi do’a semoga selamat sampai kembali pulang ke Tanah Air dengan titel Haji Mambrur.
Haji Mabrur di tandai dengan ciri-ciri perilaku dan tingkah laku dalam kehidupan sehari-hari dengan title Haji, karena Ibadah Haji merupakan Ibadah Amaliah dalam artian memerlukan ketahanan fisik dan Ibadah haji merupakan rukun islam yang terahir.
“Saya berharap kepada seluruh jamaah asal Kabupaten Inhil untuk selalu berdo’a demi Pembangunan Inhil Kedepan.” Pesan Bupati
Terakhir Bupati memintakan kepada seluruh petugas haji asal Kabupaten Inhil untuk selalu melaksanakan tugas dengan baik dan memberikan pelayanan dengan ikhlas kepada Jamaah.
Usai memberikan sambutan Bupati Inhil melaksanakan tepung tawar kepada seluruh Jamaah Calon Haji Anggota Korpri di ikuti Ketua Korpri Kab. Inhil, Asisten dan Staff Ahli Bupati.
Pelepasan Jamaah Calon Haji anggota korpri ini juga di isi dengan tausiah oleh Al-Ustadz Efendi, Lc yang dalam tausiahnya mengatakan semoga pelaksanaan Ibadah Haji ini menjadi haji yang mambrur dengan benar-benar menjaga diri perbuatan yang zahir maupun bathin yang di landasi niat yang tulus, ikhlas sehingga bernilai ibadah di sisi Allah SWT.(Adv/hms/spt)
     Sumber : KabarInhil Media Berita Indragiri

SBY Salat Idul Adha Tanpa Didampingi Jajaran Menteri

SBY Salat Idul Adha Tanpa Didampingi Jajaran Menteri

SBY Salat Idul Adha Tanpa Didampingi Jajaran Menteri (foto: Okezone)
SBY Salat Idul Adha Tanpa Didampingi Jajaran Menteri
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono datang ke Masjid Istiqlal untuk menunaikan Dalat Idul Adha, pada Kamis, (5/10/2014).

Selain itu, hadir pula Wakil Presiden Boediono beserta Ibu Herawati Boediono. SBY dan Boediono langsung menuju saf terdepan untuk menunaikan salat.

Pantauan Okezone, sekira pukul 06.58 WIB, SBY menuju saf terdepan dan langsung bersalaman dengan imam masjid H. Hasanudin Sinaga. Tampak SBY mengenakan jas warna hitam dan sarung motif kotak warna biru tua.

Lalu di sebelahnya Boediono mengenakan jas abu-abu dan sarung motif kotak warna ungu. Tak lama setelah itu, shalat Idul Adha pun dimulai.

Tampak di saf terdepan hanya Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar yang turut mendampingi SBY dan Boediono.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, jajaran menteri Kabinet Indonesia Bersatu jilid II tidak terlihat hadir di Masjid Istiqlal kali ini. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang tadinya direncanakan salat di Istiqlal tampak tidak terlihat.

Shalat Idul adha kali ini diimami oleh H Hasanudin Sinaga, dan yang bertindak sebagai khatib adalah KH. Zakky Mubarak MA yang merupakan Ketua Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU).

Tema khutbah yang akan dibawakan adalah mengenai "Semangat Berkurban Untuk Keutuhan Bangsa dan Negara.
    Sumber : OKEZONE

Ini 2 Alasan Indonesia Beda Dengan Arab Saudi

PENETAPAN IDUL ADHA: Ini 2 Alasan Indonesia Beda Dengan Arab Saudi

Rustam Agus   -   Rabu, 01 Oktober 2014, 21:01 WIB

Bisnis.com, JAKARTA--Pemerintah Indonesia telah menetapkan hari raya Idul Adha 2014  (10 Zulhijjah)  bertepatan dengan hari Ahad tanggal 5 Oktober 2014 sedangkan Pemerintah Arab Saudi menetapkan jatuh pada Sabtu, 4 Oktober 2014.
Bagaimana memahami perbedaan ini. Simak penjelasan berikut.
Pemerintah Indonesia menetapkan 1 Dzulhijjah 1435 H jatuh pada hari Jum’at (26/9) sedangkan Pemerintah Arab Saudi menetapkan pada Kamis (25/09).

Pelaksana Tugas Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Muchtar Ali menjelaskan perbedaan ini setidaknya disebabkan oleh dua hal.

Pertama, saat terbenam matahari pada Rabu (24/06), posisi hilal di seluruh Indonesia pada ketinggian antara minus 0.5 derajat sampai plus 0.5 derajat.

Sementara secara hisab, pemerintah menggunakan kriteria kesepakatan Negara MABIMS yaitu dengan tinggi hilal 2 derajat, sudut elongasi 3 derajat, dan umur hilal sudah mencapai 8 jam.

Dengan demikian untuk awal Dzulhijjah dengan ketinggian di seluruh Indonesia masih kurang dari dua derajat, sudut elongasi tidak mencapai 3 derajat, dan umur hilal belum 8 jam, maka secara hisab bulan Dzulqa’dah harus disempurnakan 30 hari dan 1 Dzulhijjah jatuh pada hari Jumat tanggal 26 September 2014.

"Jadi 10 Dzulhijjah 1435 H bertepatan dengan tanggal 5 Oktober 2014,” terang Muchtar Ali seperti dikutip laman Kementerian Agama, awal pekan ini.

Namun, lanjut Muchtar, pemerintah menetapkan awal Dzulhijjah berdasarkan sidang itsbat dengan memperhatikan hisab dan rukyat dari seluruh Indonesia.

“Laporan tidak terlihatnya Hilal di seluruh Indonesia menguatkan hasil hisab sehingga umur bulan Dzulqa’dah 1435H digenapkan menjadi 30 hari dan 10 Dzulhijjah bertepatan dengan tanggal 5 Oktober 2014,” katanya.

Kedua, Indonesia dan Arab Saudi merupakan wilayah hukum yang berbeda.

Berdasarkan fatwa MUI No.2/2004 tentang Penetapan Awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah, Kementerian Agama memperoleh mandat untuk menetapkan awal tiga awal bulan hijriyyah tersebut.

Untuk itu, Kemenag mengadakan sidang itsbat.

“Apa yang pemerintah RI putuskan, juga diamini, disepakati dan dilaksanakan di negara-negara MABIMS (Brunei Darussalam, Malaysia dan Singapura), selain juga sesuai dengan fatwa MUI tentang penetapan awal bulan,” terangnya.

Sementara itu, Arab Saudi mempunyai acuan penanggalan berdasarkan kalender Ummul Quro.

Dalam situs resminya tertulis tanggal 1 Dzulhijjah bertepatan dengan tanggal 25 September 2014.

Mahkamah Ulya Saudi menetapkan berdasarkan laporan terlihatnya hilal di Arab Saudi bahwa 1 Dzulhijjah bertepatan dengan tanggal 25 September 2014 sehingga Idul Adha (10 Dzulhijjah) jatuh pada 4 Oktober 2014.

Muchtar menegaskan, perbedaan penetapan Pemerintah Indonesia dan Saudi adalah sesuatu yang bisa saja terjadi disebabkan perbedaan mathla’ (wilayah hukmi).

“Itu sesuai dengan penegasan MUI bahwa penetapan awal Dzulhijjah/Idul Adha berlaku dengan mathla’ masing-masing negara.
Dalam hal ini  ulama telah konsesus."

Indonesia, lanjutnya, dalam melaksanakan Idul Adha tidak dibenarkan mengikuti negara lain yang berbeda mathla’.

Dia berharap penjelasan ini dapat memberikan pemahaman dan menambah keyakinan dan ketenangan kepada masyarakat Indonesia dalam beribadah.

Dengan ditetapkannya, 1 Dzulhijjah pada Jum’at Pon, 26 September 2014, maka Hari Raya Idul Adha (10 Zulhijjah) di Indonesia, bertepatan dengan hari Ahad Pahing, 5 Oktober 2014.

Muchtar pun mengajak seluruh lapisan masyarakat Indonesia untuk mengedepankan Ukhuwah Islamiyyah.

Sementara itu, Anggota Tim Hisab-Ru’yat Kementerian Agama Cecep Nurwendaya menerangkan, bahwa perbedaan penetapan tanggal antara Pemerintah Indonesia dengan Kerajaan Arab Saudi sudah beberapa kali terjadi.

“Dalam kurun 1975-1999, tepatnya selama 24 tahun,  ada 13 kali perbedaan penetapan tanggal antara Pemerintah Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi, dan kita menghargai keputusan Kerajaan Arab Saudi tersebut,” terang Cecep.
     Sumber : BISNIS.COM

Kemenag: Pegang Toleransi Dalam Perbedaan Idul Adha

Kemenag: Pegang Toleransi Dalam Perbedaan Idul Adha

Jakarta (Pinmas) —- Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau kepada seluruh umat untuk tetap memegang teguh Ukhuwah Islamiah, toleransi beragama, dan tetap saling menghormati keyakinan dalam perbedaan Idul Adha, sehingga kekhusyukan ibadah pada bulan Zulhijjah tetap terjaga.
Imbauan itu disampaikan Pelaksana Tugas Dirjen Bimas Islam yang juga Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag Muchtar Ali saat jumpa pers di Jakarta, Senin (29/09). Hadir dalam kesempatan ini, Sekretaris Ditjen Bimas Islam Muhammadiyah Amin dan Cecep Nurwendaya dari Planetarium dan Observatorium Jakarta yang juga anggota Badan Hisab Rukyat Kementerian Agama RI.
Sebelumnya, ada perbedaan dalam penetapan awal Zulhijjah. Ormas Islam Muhammadiyah menetapkan Idul Adha pada 4 Oktober 2014, sedangkan Pemerintah melalui sidang Itsbat (yang dilakukan pada 24 September 2014) menetapkan 1 Zulhijjah 1435 H jatuh pada hari Jumat, 26 September 2014 sehingga 10 Zulhijjah 1435 H (Idul Adha) bertepatan dengan tanggal 5 Oktober 2014.
Cecep juga menyebutkan bahwa hasil perhitungan yang dihimpun Tim Hisab Rukyat Kemenag dari berbagai sistem hisab sepakat bahwa ijtimak menjelang awal bulan Zulhijjah terjadi pada hari Rabu, 24 September 2014 M bertepatan dengan 29 Zulkadah 1435 H pada jam 13:15 WIB. Saat matahari terbenam pada tanggal tersebut, posisi hilal di seluruh Indonesia pada ketinggian antara -0.5 derajat (minus 0 koma 5 derajat) sampai +0.5 derajat (0 koma 5 derajat).
Pada hari rukyat Rabu, 29 Zulqadah 1435 H/24 September 2014 M, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia di bawah batas Imkanur Rukyat. Berdasarkan hasil laporan pelaksanaan Rukyatul Hilal di seluruh Indonesia hilal tidak terlihat.
Muchtar Ali menegaskan penetapan 1 Zulhijjah 1435 H yang ditetapkan Pemerintah juga sesuai kesepakatan negara Brunei, Indonesia, Malaysia dan Singapura dalam Mudzakarah Rukyat dan Takwim Islam Negara MABIMS tanggal 21 sampai 23 Mei 2014 di Jakarta dan Hasil Temu Karya dari para pakar Hisab Rukyat dan Astronomi tanggal 22 September 2014 di Jakarta.
Sementara itu, Arab Saudi mempunyai acuan penanggalan berdasarkan kalender Ummul Quro, dalam situs resmiya tertulis tanggal 1 Zulhijjah bertepatan dengan tanggal 25 September 2014. Mahkamah Ulya Saudi menetapkan berdasarkan laporan terlihatnya hilal di Arab Saudi bahwa 1 Zulhijjah bertepatan dengan tanggal 25 September 2014 sehingga Idul Adha (10 Zulhijjah) jatuh pada 4 Oktober 2014.
Muchtar Ali menegaskan, perbedaan penetapan Pemerintah Indonesia dan Saudi adalah sesuatu yang bisa saja terjadi disebabkan perbedaan mathla’ (wilayah hukmi). “Itu sesuai dengan penegasan MUI bahwa penetapan awal Zulhijjah/Idul Adha berlaku dengan mathla’ masing-masing negara. Dalam hal ini ulama telah konsesus. Indonesia dalam melaksanakan Idul Adha tidak dibenarkan mengikuti negara lain yang berbeda mathla’,” katanya. (ess/ant/mkd)
     Sumber : Kementerian Agama Republik Indonesia

21 Sapi dan 20 Kambing Diqurbankan Korpri Kota Semarang

 08-10-2014 13:20 WIB    by Admin    Dilihat: 63 kali Berita Kota
Memasuki hari ketiga Hari Raya Idul Adha 1435 H atau hari tasrik terakhir, Rabu (8/10) Pemkot Semarang melalui Korpri mengadakan kegiatan penyembelihan hewan Qurban. Bertempat di halaman belakang Masjid Al Khusuf Balaikota, kegiatan penyembelihan ini dihadiri langsung oleh Plh. Walikota Semarang Adi Tri Hananto beserta istri, Muspida, Kepala SKPD, serta perwakilan organisasi wanita.
Berdasarkan laporan Ketua Panitia Penyembelihan Qurban Korpri Kota Semarang Dra. Hj. Harini Krisniati, MM, terkumpul sebanyak 21 ekor sapi dan 20 ekor kambing dari anggota Korpri yang tergabung dari berbagai SKPD. Jumlah tersebut kemudian dibagikan kepada warga masyarakat sekitar Balaikota maupun luar Balaikota, kaum duafa, para penyapu jalan, fakir miskin serta PNS golongan I dan II sebanyak 5.000 kupon ditambah warga yang tidak memiliki kupon.
“Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibanding tahun 2013 kemarin yang hanya memperoleh 14 ekor sapi dan 43 ekor kambing”, ungkap Harini. Lanjut Harini, dari hasil evaluasi panitia diketahui bahwa masyarakat penerima cenderung memilih sapi. Oleh karenanya, disampaikan kepada SKPD melalui surat edaran yang dikeluarkan agar korban yang diserahkan diwujudkan dalam bentuk sapi ataupun uang untuk dibelikan sapi secara kolektif.
Lebih lanjut, Harini berharap agar kegiatan penyembelihan hewan qurban ini dapat melatih diri untuk senantiasa berbagi dengan sesama yang membutuhkan. Pihaknya berharap pelaksanaan dapat berlangsung lebih baik dan meningkat dari tahun ke tahun.
Sementara Plh. Walikota Semarang Adi Tri Hananto dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas bantuan dan dukungan seluruh pihak termasuk SKPD dan panitia sehingga terwujud kesadaran berqurban yang lebih baik dari tahun ke tahun.
Plh. Walikota Semarang juga berharap agar pelaksanaan penyembelihan dan pendistribusian hewan qurban dapat berlangsung tertib dan lancar. Dalam kesempatan tersebut, Plt Walikota secara simbolis menyerahkan dan menyembelih hewan qurban berupa satu ekor sapi.
“Iringi dengan takbir, tahmid dan laksanakan sesuai tuntunan. Selanjutnya, saya harap pelaksanaan penyembelihan dan pendistribusian dapat berlangsung tertib lancar dan merata penyalurannya.
- See more at: http://semarangkota.go.id/berita/read/7/berita-kota/198/21-sapi-dan-20-kambing-diqurbankan-korpri-kota-semarang#sthash.juK5gok4.dpuf

21 Sapi dan 20 Kambing Diqurbankan Korpri Kota Semarang

 08-10-2014 13:20 WIB    by Admin    Dilihat: 63 kali Berita Kota
Memasuki hari ketiga Hari Raya Idul Adha 1435 H atau hari tasrik terakhir, Rabu (8/10) Pemkot Semarang melalui Korpri mengadakan kegiatan penyembelihan hewan Qurban. Bertempat di halaman belakang Masjid Al Khusuf Balaikota, kegiatan penyembelihan ini dihadiri langsung oleh Plh. Walikota Semarang Adi Tri Hananto beserta istri, Muspida, Kepala SKPD, serta perwakilan organisasi wanita.
Berdasarkan laporan Ketua Panitia Penyembelihan Qurban Korpri Kota Semarang Dra. Hj. Harini Krisniati, MM, terkumpul sebanyak 21 ekor sapi dan 20 ekor kambing dari anggota Korpri yang tergabung dari berbagai SKPD. Jumlah tersebut kemudian dibagikan kepada warga masyarakat sekitar Balaikota maupun luar Balaikota, kaum duafa, para penyapu jalan, fakir miskin serta PNS golongan I dan II sebanyak 5.000 kupon ditambah warga yang tidak memiliki kupon.
“Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibanding tahun 2013 kemarin yang hanya memperoleh 14 ekor sapi dan 43 ekor kambing”, ungkap Harini. Lanjut Harini, dari hasil evaluasi panitia diketahui bahwa masyarakat penerima cenderung memilih sapi. Oleh karenanya, disampaikan kepada SKPD melalui surat edaran yang dikeluarkan agar korban yang diserahkan diwujudkan dalam bentuk sapi ataupun uang untuk dibelikan sapi secara kolektif.
Lebih lanjut, Harini berharap agar kegiatan penyembelihan hewan qurban ini dapat melatih diri untuk senantiasa berbagi dengan sesama yang membutuhkan. Pihaknya berharap pelaksanaan dapat berlangsung lebih baik dan meningkat dari tahun ke tahun.
Sementara Plh. Walikota Semarang Adi Tri Hananto dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas bantuan dan dukungan seluruh pihak termasuk SKPD dan panitia sehingga terwujud kesadaran berqurban yang lebih baik dari tahun ke tahun.
Plh. Walikota Semarang juga berharap agar pelaksanaan penyembelihan dan pendistribusian hewan qurban dapat berlangsung tertib dan lancar. Dalam kesempatan tersebut, Plt Walikota secara simbolis menyerahkan dan menyembelih hewan qurban berupa satu ekor sapi.
“Iringi dengan takbir, tahmid dan laksanakan sesuai tuntunan. Selanjutnya, saya harap pelaksanaan penyembelihan dan pendistribusian dapat berlangsung tertib lancar dan merata penyalurannya.
- See more at: http://semarangkota.go.id/berita/read/7/berita-kota/198/21-sapi-dan-20-kambing-diqurbankan-korpri-kota-semarang#sthash.juK5gok4.dpuf

Targetkan 26 Ekor Sapi

Korpri Balikpapan Targetkan 26 Ekor Sapi Untuk Idul Adha

Korpri Balikpapan Targetkan 26 Ekor Sapi Untuk Idul Adha
BALIKPAPAN – Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kota Balikpapan menargetkan 23 ekor sapi untuk disumbangkan pada Hari Raya Kurban, yang jatuh pada tanggal 5 Oktober mendatang.
Suparman, Ketua Bidang Kerohanian Korpri Balikpapan mengungkapkan, Korpri yang merupakan organisasi pegawai negeri menjadi wadah yang memfasilitasi dan menghimpun dana untuk membeli hewan kurban.
“Saat ini sudah terkumpul dana untuk 3 ekor sapi. Jadi untuk satu ekor sapi bisa dihimpun dari 7 orang. Harapanya jumlah hewan kurban yang dikurbankan tahun ini bisa mencapai 26 ekor, sama halnya seperti tahun lalu,” kata Suparman, Jum’at (26/9).
Ia mengaku setiap tahun jumlah sapi korban mengalami peningkatan. Sejak 2012 mencapai 18 ekor sapi dan naik menjadi 26 ekor sapi pada tahun 2013 dan memasuki tahun ketiga ini diharapkan minimal sama seperti tahun lalu.
Nantinya, lanjut Suparman, hewan kurban yang dihimpun dari Korpri akan diserahkan kepada masjid-masjid di berbagai pinggiran kota di Balikpapan, mulai dari kawasan Balikpapan Timur, Barat dan Utara, dengan pertimbangan masih banyak masyarakat yang berhak menerima di lokasi tersebut.
     Sumber : BeritaKalimantan.co By